Ahmad Rafa Al Ghaisan kelas IX G

SMP Sains Tebuireng - Lagi dan lagi, peserta didik SMP Sains Tebuireng kembali memborong piala kejuaran lomba atletik cabang Tolak Peluru kategori putra dan putri jenjang SMP/MTs sederajat pada perayaan Peringatan Hari Besar Nasional (PHBN) Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang.

Alif Hafidz Firdaus kelas IX F

Kamis, (28/08/2025) peserta didik SMP Sains Tebuireng sukses menjadi jawara lomba tolak peluru kategori putra maupun putri. Pada kategori putra, Ahmad Rafa Al Ghaisan kelas IX G berhasil menjadi juara 1, sedangkan Alif Hafidz Firdaus kelas IX F sebagai juara 2. Sedangkan ketegori putri, Rif’atut Tafrihah kelas VIII C keluar sebagai juara 2 dan Livia Jasmine Wahyu Agizka kelas IX C juara 3.

Rif’atut Tafrihah kelas VIII C
Livia Jasmine Wahyu Agizka kelas IX C

Kesuksesan peserta didik SMP Sains Tebuireng di sejumlah bidang atletik beberapa hari ini, membuktikan bahwa santri tidak hanya mumpuni di bidang religi semata. Apabila disiapkan dengan matang dan latihan yang rutin, maka di bidang atletik pun juga dapat bersaing dengan sekolah umum lainnya. 

Oleh sebab itu, mengenyam pendidikan di pesantren bukan menjadi halangan dalam pengembangan potensi bakat minat peserta didik. Setiap sekolah maupun lembaga pendidikan memiliki potensi atau kesempatan yang sama di segala bidang. Semua tergantung kepada tingkat persiapan yang dilakukan  lembaga dalam menghadapi suatu momen atau perlombaan tertentu.

Muhammad Dhiya' Ulhaq kelas IX G

Di tempat berbeda, juga berlangsung lomba MTQ dan Kaligrafi yang juga berhasil dijuarai oleh peserta didik SMP Sains Tebuireng. Muhammad Dhiya' Ulhaq kelas IX G sebagai perwakilan sekolah sukses menjadi juara 1 lomba MTQ kategori putra dan Muhammad Adhyastha Alexy Hakim asal kelas VII F sebagai juara 1 lomba Kaligrafi kategori putra.

Muhammad Adhyastha Alexy Hakim kelas VII F

Berkat hasil positif ini samakin membuktikan bahwa menimba ilmu pendidikan di pesantren sangatlah berimbang, baik ilmu religi mupun bakat minat lainnya. Walaupun di pesantren, peserta didik tetap bisa mengembangkan bakat minatnya masing-masing. Di Pesantren Sains Tebuireng khususnya, sudah disiapkan waktu-waktu tertentu yang dapat dimanfaatkan peserta didik untuk mengembangkan bakat-bakat yang telah diminati. Baik yang bersifat religi khas pesantren, ataupun olahraga.

Lebih baru Lebih lama