SMP Sains Tebuireng - Setelah Proklamasi Kemerdekaan pada 17 Agustus 1945, para pekerja kereta api bergerak untuk merebut kendali dari Jepang.

Puncaknya terjadi pada 28 September 1945, ketika ribuan pegawai kereta api dan Angkatan Muda Kereta Api (AMKA) menduduki Balai Besar Kereta Api di Bandung. Aksi heroik ini menandai berdirinya Djawatan Kereta Api Republik Indonesia (DKARI). 

Peristiwa tersebut kemudian dikenang sebagai Hari Kereta Api Nasional, simbol perjuangan buruh dan pejuang kereta api dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Setelah kemerdekaan, dunia perkeretaapian Indonesia mengalami beberapa kali perubahan nama dan status kelembagaan: 

  1. DKARI (1945) 
  2. Perusahaan Negara Kereta Api (PNKA) pada 1963 
  3. Perusahaan Jawatan Kereta Api (PJKA) pada 15 September 1971 
  4. Perusahaan Umum Kereta Api (Perumka) pada 2 Januari 1991 
  5. PT Kereta Api (Persero) pada 1999 
  6. PT Kereta Api Indonesia (KAI) pada 2010, yang masih digunakan hingga sekarang



Lebih baru Lebih lama